Jumat, 04 Mei 2012


Pentingnya pandangan hidup Bagi Kita

Setiap manusia mempunyai pandangan hidup. Pandangan hidup itu bersifat kodrati karena ia menentukan masa depanseseorang. Pandangan hidup artinya pendapat atau pertimbangan yang dijadikan pegangan, pedoman, arahan, petunjukhidup di dunia. Pendapat atau pertimbangan itu merupakan hasil pemikiran manusia berdasarkan pengalaman sejarahmenurut waktu dan tempat hidupnya. Dengan demikian pandangan hidup itu bukanlah timbul seketika atau dalam waktuyang singkat saja, melainkan melalui proses waktu yang lama dan terus menerus, sehingga hasil pemikiran itu dapat diujikenyataannya. Hasil pemikiran itu dapat diterima oleh akal, sehingga diakui kebenarannya. Atas dasar itu manusiamenerima hasil pemikiran itu sebagai pegangan, pedoman, arahan, atau petunjuk yang disebut pandangan hidup.Pandangan hidup berdasarkan asalnya yaitu terdiri dari 3 macam :1.Pandangan hidup yang berasal dari agama yaitu pandangan hidup yang mutlak kebenarannya2.Pandangan hidup yang berupa ideology yang disesuaikan dengan kebudayaan dan norma yang terdapat pada suatuNegara3.Pandangan hidup hasil renungan yaitu pandangan hidup yang relatif kebenarannya.Apabila pandangan hidup itu diterima oleh sekelompok orang sebagai pendukung suatu organisasi, maka panandanganhidup itu disebut ideology. Pandangan hidup pada dasarnya mempunyai unsure-unsur yaitu : cita-cita, kebajikan, usaha,keyakinan/kepercayaan. CIta-cita ialah apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan.Tujuan yang hendak dicapai ialah kebajikan, yaitu segala hal yang baik yang membuat manusia makmur, bahagia, damai,tentram. Usaha atau perjuangan adalah kerja keras yang dilandasi keyakinan/kepercayaan. Keyakinan/kepercayaan diukur dengan kemampuan akal, kemampuan jasmana, dan kepercayaan kepada Tuhan.

Berbicara tentang pandangan hidup, maka tidak akan terlepas dari al-qaidah fikriyah yakni landasan dalam berfikir. Dalam hal ini apa-apa yang menjadi dasar pemahaman seseorang dalam berkehidupan. Seseorang akan berjalan di bumi ini dengan pandangan hidup yang akan dipantulkan kepada perilaku dan perkataannya. Pandangan hidup kapitalistik yang ber-asas-kan manfaat dan hanya memikirkan materi serta menjadikannya sebagai tujuan hidup, akan membuahkan pemahaman hedonisme yang mewarisi gaya hidup konsumtif pada masyarakat dewasa ini. Sebagai contoh, tidak sedikit masyarakat Indonesia, khususnya kaum hawa yang tergila-gila dalam memenuhi keinginannya untuk mengikuti trend fesyen.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar